Pages

Rabu, 05 Juni 2013

Semangat!!!

Tuhan sudah menciptakan saya pikiran, tubuh dan indra yang sangat baik. tapi, mana kala setan dan saya kesenangan melakukan hal bodoh, tidak memakai pikiran, tubuh dan indra yang baik itu. saya menyianyikannya. maafkan saya Tuhan.

Bu, saya tak bisa selalu memikirkanmu, memikirkan kapan pulang, mengingat untuk membalas pesan singkatmu. begitu juga dengan Ayah, tidak bisa saya selalu memikirkanmu, pun ayah harus jauh dari saya, ya walau hanya beda pulau, tapi saya suka melupakan untuk menanyakan kabar ayah. saya salah. maaf.
Ayah, saya tak selamanya ingat biaya kuliah tujuh juta itu, saya pasti melewati waktu untuk tidak memikirkan biaya itu, untuk membiarkan diri saya tidak semangat berpendidikan. saya salah. maaf.
Angga, Ardel,saya selalu rajin melupakan kalian, entah berapa umur kalian sekarang, saya lupa. saya kakak yang bodoh. maaf.
bahkan yang inti saya lupakan, lalu yang besar benar-benar tak saya pedulikan. saya pribadi yang bodoh. maaf.

dan, tanggung jawab, kamu mengikat di pundak saya, sampai saya mati. tahun ini, kamu mengerayang di otak, leher, seluruh tubuh dan alat vital saya, bukan cuma di pundak, tapi di seluruh sudut diri saya yang di ciptakan Tuhan. saya tidak pernah mencoba menolakmu. tapi, nafsu yang sekarang ikut mengalir di diri saya untuk, mengalahkanmu. maaf, saya tak gagah untuk membelamu dari serangan nafsu. saya luar biasa salah, saya menyianyikan kerabatmu, waktu. kamu dan waktu, kalian yang selalu beriringan, yang selalu menggoda hidup saya, yang akan terus melangkah bersama saya. maafkan saya yang masih menyempatkan melupakanmu dan memikirkan nafsu yang tidak sepenuhnya saya lawan. maaf

Bu, kau menelpon dan mendoakan saya membuat, kondisi indra saya lemah karena malu, tidak memikirkanmu. pun Ayah dengan basa-basi ayah ditelpon, yang membuat saya jatuh karena sakit tidak memikirkan ayah, tidak tentu bertemu dengan ayah. maaf
Angga dan Ardel, saya merasa hina tidak pernah memikirkan kalian tidak pernah memeluk kalian. maaf

tanggung jawab dan waktu, saya siap diajak lari bersama kalian, mematikan nafsu, dan mencintai Tuhan.